3EC2238C611C532A47258B780030CE1A

Karena berasal dari mancanegara, banyak yang bertanya-tanya apakah wine bisa dipadukan dengan makanan Indonesia.

Karena berasal dari mancanegara, banyak yang bertanya-tanya apakah wine bisa dipadukan dengan makanan Indonesia.

Menjawab pertanyaan ini, JADDI Academy berinisiatif menggelar acara “WINE & MEDIA” pada Kamis, 25 Juli 2024 di VIN+ Kemang, sebuah outlet legendaris yang telah beroperasi selama 20 tahun di daerah Kemang, Jakarta Selatan.

Dalam acara ini, lima jenis wine dari berbagai negara seperti Spanyol, Italia, Australia, Amerika, dan Prancis disajikan bersama makanan Indonesia yang populer seperti Asinan Sayur, Rawon Sapi, Bebek Bumbu Bali, Rendang Sapi, dan Semur Ayam.

Head of JADDI Academy, Kertawidyawati, memandu sesi pairing ini. Peserta diajak mencicipi wine dan mempelajari karakteristik masing-masing jenis wine sebelum dipadukan dengan rasa dasar seperti garam, gula, dan jeruk nipis.

Menariknya, interaksi antara wine dan rasa dasar ini mampu mengubah rasa wine dan menghasilkan sebuah citarasa baru yang unik.

Sesi dilanjutkan dengan pairing antara makanan Indonesia dan wine yang telah dipilih. Hasilnya mengejutkan; wine mengalami perubahan rasa yang beragam ketika dipadukan dengan makanan tertentu, ada yang menghasilkan rasa yang menyenangkan dan ada juga yang kurang menyenangkan.

Meski demikian, secara keseluruhan pengalaman ini membuka wawasan baru tentang sensasi rasa yang luar biasa dari pairing wine dan makanan.

Sekadar catatan, program Indonesia Wine and Food Pairing ini merupakan salah satu program dari JADDI Academy, sebuah lembaga yang baru dibentuk di Jakarta dan menyediakan pelatihan di bidang pengetahuan wine dan spirit, mulai dari pengetahuan dasar hingga sertifikasi tingkat internasional.

“Dengan berdirinya JADDI Academy di Jakarta, kami berharap dapat berkontribusi dalam peningkatan pengetahuan wine dan spirit bagi mereka yang bergerak di industri hospitality serta memberikan wawasan yang lebih luas bagi para penggemar wine,” ujar Kertawidyawati, founder dan head of JADDI Academy.

JADDI Academy

Sekadar informasi, Kertawidyawati dikenal sebagai pendidik bersertifikat pertama di Indonesia dari lembaga bergengsi WSET (Wine & Spirit Education Trust) di Inggris.

Selain itu, ia juga aktif memberikan edukasi kepada publik melalui berbagai media online, terutama melalui akun @Widyasworldofwines.

“Saya sangat senang dengan berdirinya JADDI Academy. Misi perusahaan kami dapat terealisasi, tidak hanya membawa produk unggulan dari berbagai negara, tetapi juga memberikan kontribusi kepada industri melalui pendidikan,” pungkas Bapak Reimer Simorangkir, Direktur PT JADDI Internasional yang turut hadir dalam acara tersebut.